Senin, 23 Juli 2012

MAN JADA WAJADA


Pada hari minggu tanggal 22 Juli 2012, diadakan pertemuan pembentukan Lajnah Khusus Ulama Sumatera Barat yang di laksanakan di Maktab HTI Sumbar, dalam pertemuan tersebut dilakukan fiksasi keanggotaan LKU Sumbar, yang anggotanya adalah :
1. Rozi Saferi, ST
2. Ir. Jamal Husni, MM
3. Slamet Muharmoko, SP, M.Si
4. Taufik, SHi
5. Zulkifli, SPdi

Asdir HTI Sumbar, Ardion Husni, SHi menegaskan bahwa LKU merupakan sebuah Lajnah yang khusus untuk menangani dan mengurus para ulama untuk terlibat aktif dalam perjuangan penegakkan Syariah dan Khilafah serta kalau bisa ikut berjuang bersama dengan syarikah.

Tugas ini sangat berat, karena :

  1. Kita harus sering bertemu dengan para ulama
  2. Kita harus betul-betul mengetahui siapa sebenarnya yang dikatakan ulama.
  3. Ulama yang nota bene adalah orang-orang yang memiliki pemahaman dan keilmuan yang cukup tinggi, yang kadang kala sulit untuk diajak berkomitmen dalam perjuangan, akan tetapi secara ide mereka ketika tersadarkan tidak terlalu berat untuk berkomitmen.
  4. Harus melakukan perobahan pola pikir para ulama, dari kondisi diam hari ini menjadi ulama yang bergerak dan ikhlas di jalan Allah.
Tapi saya masih teringat dengan apa yang dikatakan oleh Buya Abu Dzar pimpinan Pondok Pesantren Al-Ghifari pada tahun 1992 yang silam,waktu itu Beliau sudah berumur lebih dari 90 Tahun.  Ketika itu saya pernah ikut pesantren kilat di Pondok beliau.  Beliau memberikan nasehat kepada saya :
Saya meminta Buya untuk memberikan nasehat kepada saya, kemudian beliau memberi saya nasehat :
  1. SERING-SERINGLAH DUDUK DENGAN PARA ULAMA KARENA ITU AKAN DAPAT MELEMBUTKAN HATI
  2. MAN JADA WAJADA
Alhamdulillah dengan di berinya saya amanah ikut dalam tim LKU sumbar, maka saya akan sering untuk menjalani nasehat dari Buya tersebut yaitu untuk sering-sering bertemu dengan para ulama.  Dan untuk mencapai keberhasilan dalam bertemu dengan para ulama tersebut, maka kita harus senantiasa bersungguh-sungguh dan pantang menyerah.

Tidak ada komentar: